Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - UBS Group AG akan memangkas sekitar 30 persen tenaga kerjanya setelah menyelesaikan pengambilalihan Credit Suisse Group AG. Rencana tersebut pertama kali diungkapkan surat kabar SonntagsZeitung.
Di Swiss, sebanyak 11.000 karyawan akan menghadapi pemutusan hubungan kerja (PHK). Di negara lain, UBS akan memberhentikan 25.000 pegawai.
Secara keseluruhan, UBS dan Credit Suisse mempekerjakaan sekitar 125.000 orang pada akhir 2022. UBS dan Credit Suisse merupakan bank terbesar di Swiss.
Dilansir dari Bloomberg pada Senin (3/4/2023), perusahaan seperti Deutsche Bank AG, Citigroup Inc. dan JPMorgan Chase & Co. bersiap untuk merekrut beberapa bankir investasi dan manajer kekayaan yang kemungkinan dilepas UBS. Sebagian bankir Credit Suisse dikabarkan telah mencari pekerjaan baru.
Pengambilalihan Credit Suisse oleh UBS diumumkan oleh pemerintah Swiss pada 19 Maret. Langkah tersebut dilakukan untuk mencegah kolapsnya Credit Suisse yang dapat memicu krisis keuangan lebih luas.
Pemerintah Swiss menggunakan undang-undang darurat untuk mencapai kesepakatan pengambalihan tanpa harus meminta persetujuan pemegang saham. Kedua bank akan menggelar rapat umum tahunan pekan ini.
Norges Bank Investment Management, pemegang saham penting di Credit Suisse, telah mengumumkan akan memberikan pemilihan kembali beberapa direktur, termasuk ketua Axel Lehmann. (WHY)
