Dengan begitu, Kali Krukut meluap karena mengalami penambahan debit air dari hujan lokal dari kawasan Depok. Luapan air dari Kali Krukut menyebabkan banjir di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, dan di sisi Jalan Sudirman
“Di hulunya terjadi curah hujan yang sangat tinggi tercatat 136 mm per hari. Kemudian lintas airnya melewati dua sungai, satu Kali Mampang dan dua Kali Krukut. Kedua aliran kali itu bertemu di belakang LIPI. Lalu mengalir ke Sudirman. Jadi saat ini adalah dampak dari air kiriman dari kawasan tengah sekitar Depok,” kata Anies.
Meski demikian, masih ada air kiriman dari wilayah Tanggerang ke Jakarta melalui Kali Anke. Anies menyebut, Kali Angke masih menerima begitu banyak lkiriman air sehingga kawasan-kawasan kanan dan kiri sungai itu masih terdapat genangan.
"Di hulu sungai Anke, persis seperti pertemuan dengan teman-teman (waetawan) sudah mulai ada penurunan, tapi perluh waktu beberapa jam untuk kemudian turun ke Jakarta, ini semua nanti dari Angke bermuara dari Cengkareng," tutur dia.
Saaat ini seluruh jajaran Pemprov DKI telah melakukan upaya untuk membersihkan sampah di aliran sungai. Pemprov juga sudah mengerahkan pompa mobile baik di kawasan Sudirman maupun di Kemang yang menjadi aliran Kali Krukut untuk selanjutnya dialirkan ke Kanal Banjir Barat (KBB). (RAMA)