sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

1.087 Warga Positif Covid-19 Telah Pindah ke Lokasi Isoter di Jatim

Economics editor Lukman Hakim
18/08/2021 11:25 WIB
Kodam V Brawijaya memastikan sebanyak 1.087 warga yang positif terpapar Covid-19 telah dipindahkan ke lokasi isolasi terpusat. (Foto: MNC Media)
Ilustrasi Covid-19. (Foto: MNC Media)
Ilustrasi Covid-19. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Kodam V Brawijaya memastikan sebanyak 1.087 warga yang positif terpapar Covid-19 telah dipindahkan ke lokasi isolasi terpusat (isoter). Sebelumnya, ribuan warga di wilayah Jatim itu masih melakukan isolasi mandiri (isoman) di rumah. 

Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Suharyanto mengatakan, upaya itu dilakukan guna mencegah adanya penyebaran pandemi yang ditimbulkan oleh warga yang saat ini telah menjalani isolasi mandiri. "Maka dari itu, kita alihkan dari isolasi mandiri ke tempat isoter dan kami pastikan dalam jangka kurun waktu satu minggu," kata Suharyanto, Rabu (18/8/2021). 

Sebelumnya, informasi pemindahan warga isoman ke lokasi isoter sudah dipaparkannya pada Menko Marves, Luhut Binsar Panjaitan. Bahkan, ia sudah menegaskan pada seluruh jajarannya di Korem dan Kodim se-Jatim untuk menyegerakan pemindahan pasien isoman ke isoter. 

Upaya itu, kata Suharyanto, dilakukan guna mencegah adanya penyebaran pandemi yang ditimbulkan oleh warga yang saat ini telah menjalani isolasi mandiri. "Maka dari itu, kita alihkan dari isolasi mandiri ke tempat isoter dan kami pastikan dalam jangka kurun waktu satu minggu," tegas Suharyanto.

1.087 Warga Terpapar COVID-19 Telah Pindah ke Lokasi Isoter
SURABAYA - Kodam V Brawijaya memastikan sebanyak 1.087 warga yang positif terpapar COVID-19 telah dipindahkan ke lokasi isolasi terpusat (isoter). Sebelumnya, ribuan warga di wilayah Jatim itu masih melakukan isolasi mandiri (isoman) di rumah. 

Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Suharyanto mengatakan, upaya itu dilakukan guna mencegah adanya penyebaran pandemi yang ditimbulkan oleh warga yang saat ini telah menjalani isolasi mandiri. "Maka dari itu, kita alihkan dari isolasi mandiri ke tempat isoter dan kami pastikan dalam jangka kurun waktu satu minggu," kata Suharyanto, Rabu (18/8/2021). 

Sebelumnya, informasi pemindahan warga isoman ke lokasi isoter sudah dipaparkannya pada Menko Marves, Luhut Binsar Panjaitan. Bahkan, ia sudah menegaskan pada seluruh jajarannya di Korem dan Kodim se-Jatim untuk menyegerakan pemindahan pasien isoman ke isoter. 

 Upaya itu, kata Suharyanto, dilakukan guna mencegah adanya penyebaran pandemi yang ditimbulkan oleh warga yang saat ini telah menjalani isolasi mandiri. "Maka dari itu, kita alihkan dari isolasi mandiri ke tempat isoter dan kami pastikan dalam jangka kurun waktu satu minggu," tegas Suharyanto.

Sebelumnya, Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, kehadiran isoter bisa menjadi penyelamat mereka yang melakukan isolasi mandiri dengan gejala ringan hingga sedang, untuk meminimalisir kematian akibat COVID-19.  

Keberadaan fasilitas di isoter yang lengkap membuat para pasien COVID-19 ini bisa ditangani secara cepat, bila memang terdapat gejala sedang hingga berat. Hal ini berbeda dengan saat menjalani isolasi mandiri di rumah masing - masing dimana pasien COVID-19 biasanya rentan meninggal dunia, karena kurangnya pemantauan secara medis. 

"Kalau di rumah, dokter tidak ada, nakes tidak ada, alat saturasi oksigen tidak ada. Oksigen sendiri kalau diperlukan tidak ada. Di sini semua ada. Jadi mohon Bapak Ibu sekalian, sampaikan ke keluarga," katanya. (lukman hakim).

Keberadaan fasilitas di isoter yang lengkap membuat para pasien COVID-19 ini bisa ditangani secara cepat, bila memang terdapat gejala sedang hingga berat. Hal ini berbeda dengan saat menjalani isolasi mandiri di rumah masing - masing dimana pasien COVID-19 biasanya rentan meninggal dunia, karena kurangnya pemantauan secara medis. 

"Kalau di rumah, dokter tidak ada, nakes tidak ada, alat saturasi oksigen tidak ada. Oksigen sendiri kalau diperlukan tidak ada. Di sini semua ada. Jadi mohon Bapak Ibu sekalian, sampaikan ke keluarga," katanya. (TIA)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement