Jika mengacu pada 2022, imbuh Jisman, program BPBL juga melebihi dari target yang ditetapkan pada tahun tersebut. Yaitu dari target sebanyak 80.000 bantuan pasang listrik baru, realisasinya mencapai 80.183 rumah tangga.
Untuk 2024, pemerintah menargetkan akan memberikan bantuan pasang listrik baru kepada 80.000 rumah tangga yang belum memiliki kWh.
"Tahun ini kita ada di 80.000 dan berharap memang kalau angka yang sudah masuk ke kami itu sekitar yang ada sekarang di 200.000 masih ada ya yang harus kita selesaikan," tandasnya. (NIA)