"Yang justru akan terjadi adalah (sumber daya manusianya) hanya membawa masalah sosial, seperti kemiskinan pengangguran dan tingkat kriminalitas yang tinggi," papar Arsjad.
Sumber daya manusia yang berkualitas, ditegaskan Arsjad, memiliki peran penting agar Indonesia dapat memanfaatkan bonus demografi dengan baik dan mencapai visi Indonesia 2045. (TSA)