IDXChannel - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menyarankan pemerintah untuk menerima tawaran minyak murah dari Rusia untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri serta dapat menahan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
Anggota DPR Komisi VII Syaikhul Islam mengutarakan, bodoh sekali apabila pemerintah sampai menolak tawaran tersebut. Menurutnya, harga BBM tak perlu naik dengan minyak mentah Rusia malah kalau bisa makin murah. Hal itu disampaikannya di tengah rapat kerja Komisi VII degan Menteri ESDM Arifin Tasrif siang ini.
"Kalau ada tawaran crude Rusia lebih murah 30 persen dan kita ndak ambil alangkah gobloknya kita pak. Dengan crude murah nggak akan ada kenaikan BBM. Malah turun kalau perlu harganya kan gitu," kata Syaikhul dalam rapat kerja Komisi VII dengan Menteri ESDM di gedung DPR, Jakarta, Rabu (24/8/2022)
Syaikhul mengatakan, bila pemerintah berani membeli minyak mentah murah dari Rusia, maka akan ada harapan harga BBM subsidi, yaitu Pertalite, tidak perlu dinaikkan seperti yang direncanakan pada saat ini.
"Jadi langkah ini penting demi kemaslahatan rakyat," kata dia.
Sebagimana diketahui, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan minat membeli minyak mentah dari Rusia, hal itu dikatakan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno.