Di lain sisi, pemerintah juga mendorong nilai tambah bagi sejumlah komoditas di dalam negeri melalui hilirisasi, seperti karet, kakao, dan coklat, dan kelapa. Kelapa, misalnya, perlu dihilirisasi karena berperan penting dalam supply chain minyak.
"Kita ingin karena karet, kakao, dan cokelat itu ujungnya adalah perkebunan rakyat yang sebetulnya sudah mirip dengan perkebunan tembakau atau cengkeh," kata Airlangga.
(NIA)