IDXChannel - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut inklusi keuangan adalah indikator kunci untuk stabilitas ekonomi makro.
“Inklusi keuangan ini juga menjadi perhatian Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB)" kata Airlangga dalam Rapat Koordinasi Nasional Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (Rakornas TPAKD) 2025 yang digelar di Jakarta, Jumat (10/10/2025).
"Ini ada Komite untuk Financial Inclusive yang dipimpin oleh Ratu Maxima, dan kebetulan Presiden Prabowo Subianto baru dari Belanda, dan pada saat pembicaraan yang juga terangkat isu financial inclusion," lanjutnya.
Airlangga menambahkan, inklusi keuangan ini merupakan bagian dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) maupun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
Menurut Airlangga, Presiden mengapresiasi capaian-capaian yang diperoleh melalui Dewan Nasional Keuangan Inklusif, karena sangat sejalan dengan program Asta Cita Presiden.