sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Airlangga Sebut RI Punya Modal Kuat Wujudkan Indonesia Emas 2045, Apa Saja? 

Economics editor Michelle Natalia
11/12/2023 18:00 WIB
Indonesia akan mengalami momentum penting pada 2045 di mana ada potensi hadirnya bonus demografi.
Airlangga Sebut RI Punya Modal Kuat Wujudkan Indonesia Emas 2045, Apa Saja? Foto: MNC Media.
Airlangga Sebut RI Punya Modal Kuat Wujudkan Indonesia Emas 2045, Apa Saja? Foto: MNC Media.

IDXChannel - Indonesia akan mengalami momentum penting pada 2045 di mana ada potensi hadirnya bonus demografi. Keberhasilan memanfaatkan momentum tersebut akan mendukung Indonesia untuk lepas dari middle income trap country, menuju high income country.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam Ekon Goes to Campus mengatakan pemerintah melakukan diseminasi berbagai kebijakan agar goals tersebut dapat tercapai. 

"Saya senang dapat berada di tengah-tengah sekitar 400 mahasiswa ilmu politik yang terdaftar dari 28 universitas seluruh Indonesia. Ini penting untuk adik-adik ketahui bahwa kita menghadapi masa ke depan yaitu masa dari periode selanjutnya daripada pembangunan Indonesia," tutur Airlangga di Bandar Lampung, Senin (11/12/2023).

Airlangga menjelaskan, Indonesia memiliki modalitas yang besar untuk mencapai visi Indonesia Emas 2045  dengan ketahanan ekonomi yang kuat di tengah situasi global yang penuh ketidakpastian. Pertumbuhan ekonomi Indonesia kembali ke level pre-covid di kisaran 5%, selama 8 kuartal berturut dan merupakan salah satu yang terbaik di dunia.

Pemerintah juga sedang mendorong optimalisasi hilirisasi dengan didukung potensi sumber daya alam Indonesia yang melimpah seperti agriculture dan mineral.

Selain itu, Pemerintah telah mengeluarkan Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2023 tentang Devisa Hasil Ekspor dalam rangka menjalankan amanat UUD 1945 pasal 33 ayat (3) di mana bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat.

"Jadi yang kekayaan alam bukan hanya barang yang kilo-kiloan, tapi nilai rupiahnya berapa. Itu yang harus dimanfaatkan seluruhnya untuk kepentingan negara," kata Airlangga.

Dalam kesempatan tersebut, Airlangga juga menjelaskan capaian Pemerintah dalam menghadapi kondisi ketidakpastian global seperti keberhasilan dalam penanganan Covid-19, serta kesuksesan dalam Presidensi G20 Indonesia, dan Chairmanship ASEAN 2023.

"Kepemimpinan di ASEAN, G20, APEC ini harus dilanjutkan. Ini berhubungan dengan sospol, hubungan internasional. Politik luar negeri sekarang adalah politik ekonomi. Penekanan kita adalah ekonomi," ujar Airlangga.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement