IDXChannel - Pemerintah berencana menggelontorkan subsidi harga kendaraan listrik sebesar Rp5 triliun. Namun, alangkah baiknya dana sebesar itu dialihkan untuk menggenjot pembangunan transportasi umum.
Hal tersebut seperti diungkapakan Akademisi Prodi Teknik Sipil Universitas Katolik Soegijapranata (Unika) Djoko Setijowarno. Menurutnya, akan lebih bijak apabila pemerintah dan DPR bersepakat mau mengalihkan insentif kendaraan listrik sebesar Rp 5 trliun tersebut untuk diberikan pada perbaikan dan pembenahan transportasi umum. Baik untuk angkutan umum perkotaan maupun angkutan jalan perintis.
Ia juga menilai bahwa di tahun politik anggaran sebesar itu dapat membantu mendongkrak popularitas anggota DPR yang mau mengikuti pilihan legislatif tahun 2024.
"Pasalnya, akan banyak masyarakat di daerah pemilihannya yang akan menikmatinya, jika di Dapilnya diberikan program transportasi umum," jelas Djoko melalui keterangan resminya kepada MNC Portal Indonesia, Minggu (8/1/2023).
Djoko mengungkapkan, subsidi layanan transportasi di sektor transportasi darat masih perlu diperbanyak, mengingat mobilitas masyarakat terbesar di darat.