IDJAKARTA - Proses pengerjaan mega proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung ( KCJB) kembali harus terkatung-katung seiring belum jelasnya anggaran pemerintah untuk proyek tersebut.
Padahal, pemerintah sebelumnya telah kembali menyuntikkan anggaran sebesar Rp3,2 triliun, yang telah mengantongi persetujuan dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) pada akhir November 2022 lalu.
Sedianya, dana tersebut sudah akan cair sebelum akhir tahun 2022, sehingga diharapkan proyek pengerjaan KCJB dapat berjalan sesuai rencana.
Sayangnya, target tersebut terbukti telah terlewati. Hingga saat ini belum ada kabar jelas kapan dana suntikan tersebut bisa benar-benar dicairkan.
"Ketika dana ini belum cair, maka potensi penundaan (proyek) sudah pasti akan terjadi. Harus ada kepastian terkait rencana teknis berikut juga dengan pembiayaan operasionalnya," ujar Pengamat Transportasi, Yayat Supriyatna, Minggu (1/1/2023).