Lifting Minyak per semester 1 2022 sudah mencapai 614,5 ribu barel per hari atau sekitar 87%, dari target yang ditetapkan oleh pemerintah yang sebesar 703 ribu BPH. Sementara Lifting gas per semester 1 2022, tercatat 5.326 juta kaki kubik per hari (MMSCFD) atau sekitar 92% dari target yang ditetapkan sepanjang tahun 2022.
Sementara itu, pengeboran sumur per semester 1 mencapai 13 sumur dan bertambah menjadi 16 sumur di 2022 atau meningkat sekitar 23%. Untuk pengeboran sumur pengembangan melonjak signifikan 87% dari 186 sumur di 2021 menjadi 348 sumur pada 2022.
“Terdapat 10 daerah potensial pengembangan. 10 wilayah kerja ini ada 2 di riau, 2 di Sumatra Selatan, 2 Kalimantan Utara, 1 Kalimantan Timur, 3 di Sulawesi untuk wilayah kerjanya. Serta pada potensi gas sekitar 22 tcf, sedangkan oil sekitar 6,3 billion barrel oil dan gas ada 61 tcf,” pungkas Dwi Soetjipto. (DES)
Penulis: Bayu Rama