sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Antisipasi Stagflasi, BI Jabar Minta Pengusaha Tak Naikkan Harga Berlebihan

Economics editor Arif Budianto/Kontributor
30/09/2022 01:01 WIB
Bank Indonesia Jawa Barat (Jabar) menyebut Indonesia tengah menghadapi risiko stagflasi. Untuk mengatasinya diperlukan upaya bersama masyarakat dan pengusaha.
Antisipasi Stagflasi, BI Jabar Minta Pengusaha Tak Naikkan Harga Berlebihan. (Foto: MNC Media)
Antisipasi Stagflasi, BI Jabar Minta Pengusaha Tak Naikkan Harga Berlebihan. (Foto: MNC Media)

"Walaupun, untuk Jawa Barat sendiri beberapa indikator ekonomi cukup baik, seperti ekspor yang terus meningkat. Kemudian cadangan devisa nasional juga cukup baik. Tapi memang, pemerintah harus merespons tantangan ke depan dengan tetap survival, " imbuh dia. 

Deputi Kepala BI Jabar Bambang Pramono mengakui, tekanan eksternal saat ini cukup besar, sehingga berdampak pada depresiasi nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika. Walaupun, rupiah masih cukup kuat menempati posisi tiga di lingkup regional. Kondisi ekonomi global yang tak pasti juga menjadi alasan naiknya BI rate

"BI rate naik karena ekspektasi asing sudah mulai terasa. Tujuannya untuk memperkuat ketahanan eksternal kita, mencegah dana kita keluar. Kalau keluar semua, kita akan repot. Harapannya, tidak terlalu berdampak kepada ekonomi kita, " jelas dia.

(FRI)

Halaman : 1 2 3 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement