Dia mengatakan selama Ramadan, ID FOOD telah menerima penugasan pemerintah sekaligus menyiapkan skema komersial business to business (B2B) dengan pelaku usaha di sektor pangan.
Kerja sama B2B untuk beberapa komoditas seperti gula, daging dan minyak goreng, dan sembako yang diyakini bisa memenuhi kebutuhan masyarakat.
"ID FOOD juga menargetkan 103 titik bazar, 130 titik Gerakan Pasar Murah (GPM) dan 570 pasar pantauan untuk mendistribusikan sembako pangan sinergi stakeholders," tandas Ardiansyah. (RRD)