Direktur Utama Gagas, Muhammad Hardiansyah menambahkan, bantuan ini dilaksanakan dalam rangka perwujudan komitmen Gagas sebagai bagian dari Subholding Gas Pertamina untuk terus menyalurkan energi baik ke seluruh pelosok negeri dan memberikan manfaat bukan hanya kepada stakeholders tetapi juga kepada sesama dan kemanusiaan.
“Terlebih di tengah kondisi pandemi saat ini, di mana semangat kebersamaan, gotong royong dan saling menguatkan harus lebih ditingkatkan sesama anak bangsa, sehingga kita secara bersama-sama dapat mengatasi kondisi ini dan menjadi bangsa yang lebih kuat pada akhirnya,” ujar Hardiansyah.
Sementara itu, Direktur Teknik dan Operasi Pertagas Rosa Permata Sari mengatakan, Pertagas memegang komitmen untuk terus melakukan upaya-upaya di Operation East Region agar dapat berkontribusi positif kepada masyarakat dan tenaga kesehatan di Pulau Jawa.
“Di lingkungan Pertamina Gas Operation East Region sebelumnya telah ditetapkan emergency declare atau keadaan darurat, terhitung mulai 27 Juni 2021 sampai wabah COVID-19 dinyatakan berakhir. Fokus kami saat ini adalah penyaluran bantuan oksigen medis, agar dapat membantu mengatasi kekurangan supply oksigen,” kata Rosa.
Sebelumnya, pada awal Juli 2021 lalu, Gagas telah memberikan bantuan oksigen medis menggunakan oxygen storage berkapasitas 175 liter untuk RSUD Kramat Jati Jakarta. Selain itu, Gagas bersama dengan Pertgas terus berperan aktif dalam pendistribusian oksigen medis melalui isotank yang disalurkan ke Rumah Sakit di Pulau Jawa yang membutuhkan.