"Pedagang itu nggak tahu ambil minyak murahnya dari mana. Barangnya udah datang apa belum. Stoknya berapa. Di pedagang tuh belum final," terang Abdullah.
"Makanya sampai sekarang masih banyak pasar belum dapat minyak murah karena barangnya nggak ada. Distribusinya belum jelas," lanjutnya.
Untuk melerai persoalan ini, Abdullah menuturkan, pihaknya akan melakukan pertemuan dengan para stakeholder termasuk rekan-rekan pedagang agar menemukan jalan keluar.
"Kami akan coba berkomunikasi ulang dengan para stakeholder termasuk rekan-rekan pedagang apa yang harus kami lakukan ke depan itu yang akan kami sampaikan ke Pemerintah," jelasnya.
(IND)