sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Bahlil Jadi Mediator Konflik Kadin, Ini Kata Arsjad dan Anindya

Economics editor Muhammad Farhan
28/09/2024 07:05 WIB
Arsjad Rasjid dan Anindya Bakrie akhirnya sepakat berdamai usai konflik memperebutkan posisi Ketum Kadin Indonesia.
Arsjad Rasjid dan Anindya Bakrie akhirnya sepakat berdamai usai konflik memperebutkan posisi Ketum Kadin Indonesia. (Foto: IG @melangkahdaritimur.id)
Arsjad Rasjid dan Anindya Bakrie akhirnya sepakat berdamai usai konflik memperebutkan posisi Ketum Kadin Indonesia. (Foto: IG @melangkahdaritimur.id)

IDXChannel - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia memainkan penting sebagai mediator konflik terkait dualisme kepemimpinan di Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia.

Bahlil mempertemukan Arsjad Rasjid dan Anindya Bakrie dalam jamuan makan siang, Jumat (27/9/2024). Dia menyebut, keduanya sepakat untuk berdamai dan saling memaafkan satu sama lain.

"Hari ini saya bertemu dengan dua sahabat saya, Pak Arsjad sama Pak Anin. Keduanya sudah insaf untuk menjalankan organisasi yang baik," kata Bahlil lewat akun @melangkahdaritimur.id dikutip Sabtu (28/9/2024).

Bahlil yang juga pernah menjabat sebagai Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) itu mengatakan, Arsjad sudah sepakat mendukung Anindya sebagai Ketum Kadin yang baru. Kedua sahabat itu, kata Bahlil, bertekad membawa Kadin lebih baik lagi ke depannya.

"Mereka dua ini sahabat sebetulnya, cuman ada yang tukang goreng. Tapi saya yakin mereka dua ini dewasa untuk kebaikan Kadin, bangsa dan negara ke depannya," kata Bahlil.
 
Dalam kesempatan tersebut, Arsjad mengaku senang bisa bertemu dengan Bahlil dan Anindya. Dia mengungkapkan alasannya untuk berdamai karena lebih memikirkan kepentingan yang lebih besar yaitu keutuhan Kadin. 

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement