"Mungkin yang sekarang harus dilakukan selain ketersediaan pasokan juga lancarnya rantai distribusi sehingga harga harga bahan pokok ini bisa terjangkau untuk masyarakat terutama masyarakat yang berada di strata bawah," katanya.
Sebelumnya, Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan bahwa rencana food estate dijadikan KEK karena banyaknya partai politik yang menilai program food estate kurang optimal.
Airlangga menambahkan, pemerintah akan fokus pada penanaman padi dan tebu terlebih dahulu. Anggarannya akan diarahkan pada public private partnership (PPP).
Lanjut Airlangga menjelaskan alasannya memilih Merauke untuk KEK tersebut dikarenakan proyek tersebut sebelumnya telah dibuat oleh Presiden Indonesia ke-2 Soeharto.
(SLF)