“DIFC adalah hub finansial yang didirikan untuk membentuk ekosistem untuk pertumbuhan, perkembangan dan pembangunan ekonomi di UEA. Dari pengalaman mereka, Indonesia bisa belajar bagaimana cara membangun Pusat Keuangan untuk di Ibu Kota Nusantara,” paparnya.
Di lain sisi, Erick juga bertemu dengan pendiri Emaar Properties Mohamed Ali Rashed Alabbar. Perjumpaan ini merupakan kali kedua setelah mereka bertemu di Indonesia pada Mei 2024 lalu.
“Selama di Dubai, saya juga banyak berdiskusi dengan @mouzaalabbar mengenai keindahan dan potensi ekonomi Indonesia,” ucap dia.
“Ikut dalam pertemuan ini, Pak @m.lutfi dan CEO Ismaya Group, @bram_hendrata_ yang sudah membuka outletnya: Social House, GIA, dan Market, di The Dubai Mall, berpartner dengan Mouza Alabbar. Semoga ke depan, semakin banyak brand lokal Indonesia yang mendunia,” tutur Erick.
(DKH)