"Kami saat ini sedang menganalisis data secara menyeluruh dan akan mengompilasi temuan-temuannya dalam laporan prospek kuartalan kami. Berdasarkan hal tersebut, kami akan mendiskusikan apakah akan menaikkan suku bunga pada pertemuan kebijakan minggu depan dan ingin mengambil keputusan," lanjutnya.
Setelah pernyataan Ueda itu, nilai tukar yen terhadap USD naik sekitar 0,5 persen mencapai 157,225. Selain itu, imbal hasil obligasi pemerintah Jepang bertenor 10 tahun naik menjadi 1,255 persen. Ini jadi level tertinggi sejak April 2011.
"Pasar menginterpretasikan pernyataan Ueda sebagai pernyataan yang positif mengenai kenaikan suku bunga dalam waktu dekat," kata kepala riset di Gaitame Research Institute, Takuya Kanda.
Ueda telah mengisyaratkan kesiapan untuk menaikkan suku bunga lebih lanjut jika kenaikan upah mendukung konsumsi dan memungkinkan perusahaan-perusahaan untuk terus menaikkan harga, tidak hanya untuk barang tetapi juga jasa.
(Ibnu Hariyanto)