sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Saham Properti Loyo usai BI Secara Tak Terduga Tahan Suku Bunga

Market news editor TIM RISET IDX CHANNEL
22/10/2025 15:22 WIB
Saham-saham properti dan real estate melemah pada perdagangan Rabu (22/10/2025) setelah Bank Indonesia (BI) secara tak terduga menahan suku bunga acuannya.
Saham Properti Loyo usai BI Secara Tak Terduga Tahan Suku Bunga. (Foto: Freepik)
Saham Properti Loyo usai BI Secara Tak Terduga Tahan Suku Bunga. (Foto: Freepik)

IDXChannel - Saham-saham properti dan real estate melemah pada perdagangan Rabu (22/10/2025) setelah Bank Indonesia (BI) secara tak terduga menahan suku bunga acuannya.

Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI) pukul 15.09 WIB, saham PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK) anjlok 3,36 persen ke level Rp575 per unit, disusul PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI) yang turun 2,82 persen ke Rp172 per unit, dan PT Intiland Development Tbk (DILD) melemah 1,49 persen.

Penurunan juga menimpa saham PT Sentul City Tbk (BKSL) yang turun 0,76 persen, PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) yang terdepresiasi 0,51 persen, serta PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) yang terkoreksi tipis 0,17 persen.

Namun, tidak semua saham bergerak di zona merah. Beberapa emiten besar justru menguat, seperti PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) yang naik 1,08 persen dan PT Citra Borneo Indah Properti Tbk (CBDK) yang menguat 1,23 persen.

Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI memutuskan pada Kamis sore untuk menahan suku bunga acuan di level 4,75 persen, di luar ekspektasi pelaku pasar.

Halaman : 1 2 3 4 5
Advertisement
Advertisement