IDXChannel - Bank sentral Rusia (CBR) kembali mempertahankan suku bunga acuannya di level 7,5% pada Jumat (10/2/2023).
Namun, CBR justru memberikan sinyal hawkish atau rencana kenaikan suku bunga tahun ini lantaran defisit anggaran yang melebar, krisis tenaga kerja, hingga mata uang rubel yang kian melemah.
Melansir Reuters, bank secara bertahap membalikkan kenaikan suku bunga darurat menjadi 20% yang dibuat pada akhir Februari 2022.
Hal ini menyusul keputusan Rusia untuk mengirim puluhan ribu tentara ke Ukraina dan pengenaan sanksi Barat yang luas sebagai tanggapan. Sekarang telah mempertahankan suku bunga stabil di 7,5% sejak pemotongan terakhir pada bulan September.
Baca Juga: