"Sudah, pokoknya pasar minta berapapun beri.Daerah minta berapa pun beri. Baik yang (program) SPHP maupun yang komersial beri. Barangnya ada," kata Jokowi.
Selain itu, Jokowi mengungkapkan bahwa macetnya pendistribusian beras dikarenakan luasnya wilayah Indonesia. Meski begitu, dirinya memastikan bahwa pendistribusian beras akan kembali normal.
"Ya ini negara besar kita harus tau ya dan berpulau-pulau. Kalo distribusinya kadang terhambat ya itu yang harus diselesaikan. Tapi kan itu tidak semuanya gitu lho," ungkapnya.
(SLF)