sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Banyak Pengangguran Korban PHK, DPR Minta Empat Kementerian Bersinergi

Economics editor Carlos Roy Fajarta Barus
25/08/2021 07:35 WIB
Anggota Komisi Anggota Komisi IX DPR RI Yahya Zaini meminta empat kementerian untuk saling bersinergi untuk mengurangi pengangguran.
Banyak Pengangguran Korban PHK, DPR Minta Empat Kementerian Bersinergi (Dok.MNC Media)
Banyak Pengangguran Korban PHK, DPR Minta Empat Kementerian Bersinergi (Dok.MNC Media)

IDXChannel - Dalam upaya angka pengangguran sebagai dampak Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) massal dampak pandemi Covid-19, Anggota Komisi Anggota Komisi IX DPR RI Yahya Zaini meminta empat kementerian untuk saling bersinergi.

"Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) perlu meningkatkan sinergi dengan Kementerian Koperasi dan UKM, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) serta Kementerian Perindustrian dalam rangka mengurangi angka pengangguran sebagai dampak pandemi Covid-19," ujar Yahya Zaini, Selasa (24/8/2021).

Menurutnya Kemenaker perlu melakukan  pemetaan industri yang terdampak pada pandemi Covid-19, UMKM serta pekerja yang terkena PHK. 

"Sehingga kebijakan yang ditempuh dalam penanganan dampak Covid-19 dapat dilakukan secara teratur dan tepat sasaran," kata Yahya Zaini.

Kemenaker juga perlu membuat skala prioritas khususnya  industri padat karya atau program penciptaan lapangan kerja lainnya yang berdampak langsung kepada masyarakat. 

“Sehingga setiap 1 persen pertumbuhan ekonomi dapat menyerap 300-400 ribu pekerja. Apalagi saat ini pertumbuhan ekonomi Indonesia yang meningkat yoy menjadi 7,07 persen dari tahun sebelumnya 5,32 persen," tambah Yahya Zaini.

Transformasi perluasan kesempatan kerja berbasis kawasan diharapkan dapat diduplikasi di wilayah lain. Kerjasama Kemenaker dengan IPB dalam mengembangkan kesempatan kerja berbasis kawasan di 5 provinsi perlu diduplikasi di daerah lainnya.

“Saya berharap kegiatan ini patut diduplikasikan di 104 kawasan Industri yang ada di Indonesia dengan bekerjasama dengan Perguruan Tinggi lokal yang dekat dengan kawasan industri,” tandas Yahya Zaini. 

(IND)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement