sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Bapanas Sebut Kenaikan HET Rp1.000 hingga 23 Maret 2024

Economics editor Raka Dwi Novianto
19/03/2024 13:18 WIB
Badan Pangan Nasional (Bapanas) mengungkapkan kenaikan harga eceran tertinggi atau HET sebesar Rp1.000 per kilogram.
Bapanas Sebut Kenaikan HET Rp1.000 hingga 23 Maret 2024. (Foto: MNC Media)
Bapanas Sebut Kenaikan HET Rp1.000 hingga 23 Maret 2024. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Badan Pangan Nasional (Bapanas) mengungkapkan kenaikan harga eceran tertinggi atau HET sebesar Rp1.000 per kilogram. Hanya saja kenaikan itu memberikan ruang agar ketersediaan beras bisa lebih baik.

"Harga kan dalam posisi relaksasi dari angka HET Rp13.900 relaksasi sampai tanggal 23 (Maret 2024, Red) itu Rp14.900. Ini memberikan ruang agar beras ini ketersediaannya semua lebih baik. Sementara itu dulu," ujar Kepala Bapanas, Arief Prasetyo Adi, di Istana Negara, selasa (19/3/2024).

Dengan kondisi itu, pemerintah memutuskan untuk melakukan impor beras. Meski kebijakan tersebut telah diterbutkan, namun Arief menyebut produksi dalam negeri masih yang diprioritaskan.

"Kita mengutamakan produksi dalam negeri, cuma untuk Bulog ketersediaan hari ini memang pengadaan dari luar negeri," tambah dia.

Pemerintah saat ini tengah mempersiapkan agar beras dapat panen pada Maret-April ini. Kondisi ini dia yakini mampu mendorong penurunan harga beras yang saat ini masih cukup tinggi.

"Harga gabah ini terkoreksi secara nasional menjadi Rp 6.700 kan, kalau harga gabah terkoreksi otomatis harga beras itu akan terkoreksi juga. Dengan catatan produksi tetap sesuai dengan perencanaan," beber dia.

Sebelumnya, Pemerintah Indonesia memutuskan kembali melakukan importasi beras pada awal tahun ini. Kali ini, impor akan dilakukan dari Kamboja. 

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengatakan pemerintah akan mengimpor beras dari negara tersebut sebesar 
22.500 ton. 

"Kita mengutamakan produksi dalam negeri, cuma untuk Bulog ketersediaan hari ini memang pengadaan dari luar negeri," ujar Arief usai mengikuti rapat yang dipimpin Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, dikutip Selasa (19/3/2024). (TYO)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement