Menurut Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini, ada tiga resep yang menurutnya harus dilakukan oleh Otorita IKN pada tahap awal tugasnya. Pertama, menyusun segera struktur organisasi Otorita IKN yang ramping namun inklusif. Lengkapi organisasi dengan figur-figur yang kompeten dan bebas dari kepentingan yang sempit. Beri kesempatan pada tokoh lokal, organisasi profesi, perguruan tinggi, organisasi kepemudaan dan juga media untuk ikut berkontribusi.
Kedua, sambung dia, secara paralel melakukan proses pemberdayaan masyarakat lokal dan menerapkan participatory planning yang lebih serius dan bermakna dengan melibatkan organisasi civil society dan kelompok-kelompok komunitas. Dan ketiga, membuka ruang-ruang penyaluran aspirasi dan pengaduan bagi mereka yang merasa dirugikan dalam proses pemindahan Ibu Kota dan buat mekanisme penanganan komplain, sehingga setiap pengaduan bisa ditindaklanjuti secara sunggunh-sungguh.
Hetifah meyakini, jika ketiga langkah itu dilakukan, maka tugas Kepala Otorita IKN Bambang Susantono dan Wakilnya Dhony Rahajoe akan lebih dimudahkan.
"Jadi ini memang bukan kemah biasa untuk rekreasi," pungkas Wakil Ketua Komisi X DPR ini. (TYO)