IDXChannel - Jumlah kasus aktif Covid-19 di Ibu Kota pada Jumat (25/3/2022) berkurang 766 kasus. Dengan demikian, jumlah kasus aktif yang masih terjadi tercatat sebanyak 9.376 orang.
"Data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, jumlah kasus aktif di Jakarta turun sejumlah 766 kasus, sehingga jumlah kasus aktif kini sebanyak 9.376 (orang yang masih dirawat/isolasi)," kata Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia.
Lebih lanjut disampaikan Dwi, dilakukan juga tes PCR sebanyak 16.773 spesimen. Dari jumlah tes itu, sebanyak 15.095 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 890 positif dan 14.205 negatif.
Dwi juga menyampaikan, target tes WHO adalah 1.000 orang dites PCR sejuta penduduk per minggu (bukan spesimen). Hal itu berarti target WHO untuk Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per minggu.
"Target ini telah Jakarta lampaui selama beberapa waktu. Dalam seminggu terakhir ada 108.553 orang dites PCR. Sementara itu, total tes PCR DKI Jakarta kini telah mencapai 967.612 per sejuta penduduk," ujarnya.
Di samping itu, jumlah orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 1.208.909 dengan tingkat kesembuhan 98%. Sedangkan total 15.116 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,2%.
Dwi memaparkan, untuk total vaksinasi dosis 1 saat ini sebanyak 12.453.118 orang atau 123,5% dengan proporsi 70% merupakan warga ber-KTP DKI dan 30% warga KTP Non DKI.
"Tidak ada yang divaksin dosis 1 hari ini," tuturnya.
Sedangkan, total dosis 2 kini mencapai 10.526.369 orang atau 104,4% dengan proporsi 73% adalah warga ber-KTP DKI dan 27% warga KTP Non DKI. Menurut dia, jumlah yang divaksin dosis 2 hari ini sebanyak 1.365 orang.
Vaksinasi dosis ke-3 (booster) juga dilakukan. Total dosis 3 sampai saat ini sebanyak 2.097.491 orang dan jumlah yang divaksin dosis 3 hari ini 37.748 orang. (TYO)