Kepala Bidang Energi Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jawa Barat Permadi Mohammad mengatakan, Pemprov Jabar menawarkan 17 proyek energi terbarukan kepada investor dalam dan luar negeri pada ajang WJIS 2022.
"Jadi kita ada 17 proyek investasi ada yang proyek dan ada yang juga yang produk. Jadi bisa juga kan produk," katanya.
Permadi mengatakan total nilai investasi ke-17 proyek investasi energi terbaru yang ditawarkan pada WJIS 2022 mencapai Rp 25,6 triliun. Adapun ke-17 proyek investasi tersebut diantaranya proyek pembangkit listrik tenaga bayu atau angin, pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP), pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) hingga stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU).
"Jadi memang ada kemudian seperti tadi ada yang SPKLU. Kita kan ini memerlukan investor juga. Kita kalau misalkan mau mengembangkan kendaraan listrik ini kan orang nanya kayak telur sama ayam. Si investor sendiri demand-nya ada enggak. Nah ini kan yang harus kita selesaikan," katanya.
Dinas ESDM Provinsi Jawa Barat, kata Permadi, telah berkoordinasi dengan para sejumlah kedutaan besar negara yang menjadi target investor luar negeri pada acara WJIS 2022.
(SAN)