IDXChannel - Perkembangan industri mobil listrik di seluruh dunia berpotensi mendatangkan cuan. Tak ingin ketinggalan, PT Semacom Integrated Tbk (SEMA) siap mendukung pengembangan kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB) dengan membangun fast charging station atau SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum).
Direktur Utama SEMA, Rudi Hartono Intan mengatakan sejak tahun 2020 lalu, SEMA telah memperluas segmen bisnisnya dengan memproduksi baterai listrik bekerja sama dengan PT Fiberhome Technologies Indonesia. FiberHome adalah perusahaan telekomunikasi terkemuka dimana salah satu produknya adalah baterai litium ion.
"Perseroan berencana melakukan diversifikasi usaha dengan membuka pasar baru sebagai pendukung industri energi terbarukan. Perseroan membidik pasar penyedia energi melalui produksi baterai untuk keperluan perusahaan telekomunikasi dan SPKLU,” ujar Rudi dalam keterangan tertulisnya.
Rudi menambahkan dengan mengestimasikan biaya investasi pembangunan SPKLU level 2 sebesar USD4.300 dan target kebutuhan SPKLU yang telah diproyeksikan oleh PLN pada 2021- 2025, maka terdapat potensi proyek minimum sebesar USD203 juta untuk perusahaan swasta.
Besarnya nilai proyek pembangunan SPKLU ini, Rudi berharap SEMA dapat memperoleh kontrak kerja sama dengan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN. Rudi menyatakan pihaknya siap membangun SPKLU ini di beberapa tempat strategis.