IDXChannel - Sektor logistik menjadi salah satu sektor bisnis yang paling mampu kembali bergeliat pasca didera pandemi COVID-19. Ditopang oleh makin familiarnya masyarakat dengan transaksi secara online, membuat bisnis logistik menjadi semakin menjanjikan.
Hal tersebut memantik bermunculannya pada pemain baru penyedia jasa ekspedisi, dengan beragam tawaran menarik dan keunggulannya. Fenomena ini kemudian coba dimanfaatkan oleh SakaGo, pelaku startup dari Jawa Timur, untuk menawarkan platform marketplace khusus bagi industri ekspedisi dan logistik secara keseluruhan.
“Melalui aplikasi dan layanan SakaGO kami menyediakan platform berbagai macam penyedia jasa Ekspedisi dalam satu aplikasi. Jadi semacam marketplace untuk seluruh ekspedisi. Sehingga pengguna bisa memilih layanan logistik yang sesuai dengan mudah dan simpel,” ujar CHief Executive Officer (CEO) SakaGo, Achmad Wildan Chawary, dalam keterangan resminya, Kamis (18/8/2022).
Menurut Achmad, layanan marketplace SakaGo dapat diakses dengan mudah melalui smartphone. Dengan mengakses Sakago, pelanggan bisa memilih platform yang bertujuan untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat Indonesia dalam kemudahan pemilihan jasa ekspedisi dengan layanan termurah, tercepat sampai penjemputan barang hanya melalui satu aplikasi saja.
Terkait terobosan bisnisnya tersebut, Achmad mengaku tidak membatasi target market untuk pelaku bisnis online saja yang sudah memiliki system management order sendiri, namun juga ibu rumah tangga, toko kelontong hingga warung sembako yang membutuhkan pengembangan bisnis usaha.
“Riset kami jumlah pebisnis online terus bertambah di era pandemi, tentu saja mereka membutuhkan layanan yang mudah. Ini ceruk (pasar) yang kami sasar. Dengan konsep mudah, cepat dan terpercaya, kami yakin bisa diterima dengan baik oleh pasar," tutur Achmad.
Selain memperkuat basis bisnis SakaGO, melalui layanan Marketplace Ekspedisi Achmad juga berharap dapat turut berperan dalam upaya perluasan jaringan dan kolaborasi dengan Institusi ataupun lembaga terkait untuk pengembangan sistim ekonomi secara digital.
Kondisi ini tentunya menjadi kontribusi penting untuk mendukung platform Micro Supply Chain di Indonesia, sekaligus membantu pertumbuhan ekonomi Indonesia di sektor logistik yang membutuhkan layanan pengiriman dengan konsep one stop service. Pihaknya menargetkan dalam waktu tidak lama lagi, layanan bisa mendapatkan sambutan positif dari seluruh tanah air.
“Harapan kami, SakaGO mampu memberikan manfaat besar bagi masyarakat luas di Indonesia khususnya mendukung kebagkitan industri logistik di tanah air dan berkontribusi bagi pemulihan ekonomi,” pungkas Achmad. (TSA)