"Pada 2021, pemerintah mendorong digelarnya pertemuan internasional sehingga bisnis MICE kembali bangkit dibandingkan dengan 2020. Pertumbuhan terus terjadi hingga 2023. Bahkan, akan terus bertumbuh pada masa mendatang," ujar Iqbal.
Selain digerakkan oleh kegiatan-kegiatan pemerintah, Iqbal menjelaskan, bisnis MICE di Indonesia juga dipengaruhi oleh aktivitas organisasi-organisasi profesi internasional.
"Misal, organisasi profesi kedokteran yang memiliki banyak spesialis mulai dari dokter jantung, THR hingga bedah. Organisasi profesi internasional secara rutin melakukan pertemuan dan berpindah dari satu negara ke negara lain," ujar Ketua DPP Asosiasi Kongres & Konvensi Indonesia (INCCA) tersebut.
Iqbal menambahkan, sebagai perusahaan yang telah 35 tahun berkecimpung di bisnis MICE, pihaknya optimistis pasar Indonesia masih sangat besar.
"Kami melihat pasar MICE yang ada masih belum digarap secara maksimal. Karena itu, potensinya masih besar," ujar Iqbal.