IDXChannel - Bonus demografi hingga fenomena teknologi robotik menjadi perhatian para praktisi human capital agar tidak menjadi bencana bagi Indonesia. Oleh karena itu, dibutuhkan sumber daya manusia (SDM) yang memiliki kemampuan digital mumpuni.
Hal itu dituangkan dalam cetak biru atau blueprint yang dirumuskan praktisi human capital Tanah air untuk menuju Indonesia Emas 2024.
Chairman of Steering Committee Gerakan Nasional Indonesia Kompeten (GNIK), Yunus Triyonggo mengatakan, kemajuan teknologi menjadi hal yang tak bisa dihindari generasi muda. Karena membanjirnya imaging technology ke semua negara dengan adanya teknologi robotik menjadi tantangan buat Indonesia.
"Bagaimana mempersiapkan kita untuk tidak menjadi korban dari hadirnya perkembangan teknologi tersebut. Dan di situlah terkandung makna bagaimana kita punya peluang untuk melakukan intervensi. Intervensi yang memberikan dampak eksponensial mengenai bagaimana memengaruhi kehidupan kita, cara kita bekerja, cara kita berinteraksi, dan sebagainya," ujar Yunus dalam keterangan resminya di Jakarta, Sabtu (20/7).