Pada saat yang sama ada risiko kehilangan potensi pertumbuhan bisnis jika tidak mengambil kesempatan di pilar layanan digital. Selain itu ada faktor perusahaan digital memiliki valuasi yang lebih tinggi daripada perusahaan telekomunikasi.
Menurutnya, Gojek merupakan mitra yang tepat karena memiliki layanan digital & model bisnis yang jelas sehingga mendorong potensi sinergi yang kuat dengan Telkomsel. Gojek terlahir sebagai platform digital buatan anak bangsa, dengan kapabilitas dan ekosistem layanan yang relevan dengan Indonesia, dan menawarkan peluang untuk menjadi local champion
Keputusan investasi ini juga didorong dengan rencana merger antara Gojek dengan Tokopedia yang berpotensi menjadi Super-App pertama yang lahir di Indonesia. Hal ini akan mendorong terbentuknya nilai sinergi yang lebih besar melalui integrasi pengguna dan penjual (merchant) di dalam Tokopedia.
Dengan latar belakang tersebut, dia menjelaskan bahwa investasi Telkomsel di Gojek bertujuan mendorong adopsi ekonomi digital yang berkelanjutan dengan memanfaatkan kekuatan kolaborasi dari aset dan ekosistem dari kedua belah pihak. Berikutnya, sinergi antara Telkomsel dan GoTo akan mendorong percepatan transformasi digital bagi masyarakat Indonesia.
“Sehingga dengan demikian TSEL akan memiliki peluang untuk melakukan akuisisi pelanggan terutama di ekosistem digital,” ujarnya.