IDXChannel - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat impor biji-bijian atau serealia naik pada Maret 2024 baik secara bulanan maupun tahunan masing-masing 25,97% dan 144,02%. Komoditas serealia yang meningkat antara lain beras, gandum dan jagung.
"Jadi impor beras pada bulan Maret 2024 naik 29,29%, tentunya asal impor serealia komoditasnya beras, gandum dan juga jagung," kata lt. Kepala BPS Amalia A. Widyasari dalam Rilis BPS Perkembangan Ekspor dan Impor Indonesia Maret 2024, Senin (22/4/2024).
Ia menjelaskan, Indonesia mengimpor 567,22 ribu ton beras pada Maret 2024, atau saat terjadinya momen Ramadan dengan nilai mencapai USD371,60 juta. Volume impor beras naik sekitar 921,51% dibandingkan volume impor bulan Maret 2023 atau secara tahunan. Dengan demikian, jika dibandingkan Februari 2024, volume impor beras naik 29,29%.
Untuk negara mayoritas impor beras pada Maret 2024 berasal dari Vietnam sebesar 286,26 ribu ton, Thailand 142,65 ribu ton, Myanmar 76,61 ribu ton, Pakistan sebanyak 61,57 ribu ton, dan India sebesar 100 ton.
"Untuk beras negara asal impor utamanya berasal dari Vietnam, Thailand, dan Myanmar," ujar dia.