"Komoditas penyumbang deflasi terbesar, yakni bawang merah dengan andil 0,09 persen, tomat dengan andil 0,07 persen serta daging ayam ras yang memberikan andil deflasi 0,05 persen," ujarnya.
Meski deflasi di Juni 2024, namun secara year on year (YoY), Indonesia masih mencetak inflasi 2,51 persen dan secara tahun kalender terjadi inflasi sebesar 1,07 persen.
(FAY)