sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Cadangan Nikel RI Besar, Berpotensi Jadi Pusat Produksi Baterai Kendaraan Listrik Dunia

Economics editor Rizky Fauzan
29/07/2022 08:53 WIB
Wamen BUMN I,Pahala Nugraha Mansury, optimistis Indonesia menjadi pusat suplai baterai kendaraan listrik dunia karena cadangan nikel yang besar.
Cadangan Nikel RI Besar, Berpotensi Jadi Pusat Produksi Baterai Kendaraan Listrik Dunia. (Foto: MNC Media)
Cadangan Nikel RI Besar, Berpotensi Jadi Pusat Produksi Baterai Kendaraan Listrik Dunia. (Foto: MNC Media)

Wamen BUMN menuturkan Indonesia telah menggandeng perusahaan besar asal China dan Korea Selatan. Yakni, Contemporary Amperex Technology Co. Limited (CATL) dan LG. 

Keduanya merupakan produsen baterai kendaraan listrik terbesar di dunia. Jika CATL dan LG membangun pabrik di Indonesia, kemungkinan Indonesia menjadi produsen baterai terbesar di dunia diyakini akan semakin terbuka. 

"Kita lakukan aliansi secara end-to-end di mana kita harap dua partner saat ini, satu dari China dan Korea Selatan keduanya merupakan produsen baterai terbesar saat ini, kita akan lakukan hulu ke hilir, dari penambangan, ke battery cell, dan battery pack," ujarnya. 

Dengan visi tersebut, Wamen Pahala berharap 70 persen cadangan nikel Indonesia bisa diproduksi menjadi precusor nikel dan kemudian menjadi katoda nikel. Keduanya merupakan bahan untuk membuat baterai kendaraan listrik.

(FRI)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement