Leonardus Kangsaputra
IDXChannel - Pemerintah Indonesia memprioritaskan lanjut usia (lansia) untuk melakukan vaksinasi Covid-19. Sebab lansia termasuk dalam kelompok yang sangat rentan terpapar Covid-19. Dengan vaksinasi Covid-19, maka angka kesakitan dan kematian pada lansia bisa ditekan.
Merangkum dari laman Instagram resmi Komite Percepatan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), @lawancovid19_id, Selasa (26/10/2021), menyebut bahwa saat ini cakupan vaksinasi Covid-19 untuk kelompok lansia masih cukup rendah.
Saat ini cakupan vaksinasi Covid-19 untuk kelompok lansia hanya sekira 7 juta dari 21 juta lansia yang menjadi target sudah diberikan vaksin. Oleh sebab itu, Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin juga memilih strategi untuk memprioritaskan lansia untuk menerima vaksin Covid-19.
"Yang harus dilakukan adalah strategi untuk memastikan bahwa vaksinasi Covid-19 dapat dipercepat. Terutama untuk para kelompok lansia. Karena ini adalah orang-orang yang beresiko tinggi untuk masuk rumah sakit dan wafat bila nanti ada lonjakan kasus Covid-19 yang kita harapkan tidak terjadi," tutur Menkes Budi.
Saat ini percepatan vaksinasi Covid-19 untuk lansia sedang dilakukan dengan menyediakan sentra vaksinasi dengan kapasitas 1.000 - 2.000 sasaran per hari yang terus diperbanyak. Namun, anggota keluarga juga didorong untuk lebih pro aktif agar lansia mau divaksinasi.
