Catat! Mulai Hari Ini Tol Layang Elevated MBZ-Cikampek Tutup Sampai 22 Juli

IDXChannel - Mulai hari ini, Jumat (16/7/2021), PT Jasa Marga (Persero) Tbk melakukan penutupan tol di beberapa ruas salah satunya Tol Layang Elevated Sheikh Mohammed Bin Zayed. Penutupan ini sebagai bagian dari PPKM Darurat yang diberlakukan hingga 22 Juli 2021.

Direktur Utama PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC) George I.M.P Manurung menyatakan penutupan Jalan Layang MBZ dilakukan  sementara untuk mendukung PPKM Darurat selama Libur Hari Raya Idul Adha 1442 H dan akan dilakukan mulai hari ini. 

Baca Juga:

Tutup 27 Pintu Tol, Polda: dari Jakarta Tidak Bisa ke Jateng

“Kami akan menutup seluruh akses masuk dan keluar, baik untuk yang ke arah Cikampek maupun ke arah Jakarta. Kepada pelaku perjalanan di sektor esensial dan kritikal kategori dikecualikan dalam masa PPKM Darurat ini kami imbau untuk dapat menggunakan Jalan Tol Jakarta-Cikampek bawah untuk dapat melanjutkan perjalanan dari dan atau menuju Cikampek”, kata George melalui pernyataan tertulis yang diterima, Jumat  (16/07/2021). 

Adapun penutupan tersebut berdasarkan dengan Surat Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor: BM.07.02-P/595 tanggal 15 Juli 2021 dan Surat Korps Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor: B/211/VII/OPS.1.1/2021/Korlantas tanggal 14 Juli 2021 perihal Permohonan Penutupan Jalan. 

Baca Juga:

Perhatian! 27 Pintu Tol Menuju Jateng Bakal Ditutup 16-22 Juli

“Penutupan ini akan dilakukan hingga 22 Juli 2021 pukul 24.00 WIB. Jalan layang tersebut akan kembali beroperasi normal pada 23 Juli 2021 pukul 00.01 WIB. untuk mendukung PPKM Darurat dalam rangka pencegahan penyebaran penularan COVID-19. Dan tentu diharapkan  menekan laju mobilitas masyarakat ke luar masuk Jabodetabek selama libur Hari Raya Idul Adha,” tambah George.

Dalam kesempatannya, Jasa Marga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan akibat pemberlakuan penutupan tersebut, dan menghimbau  kepada pengguna jalan agar turut mendukung PPKM Darurat ini dengan tetap di rumah saja untuk mematuhi protokol kesehatan.

“Untuk memastikan masyarakat , kami terus bekerja sama dan melakukan kerjasama de gan stake holder MBZ untuk melakukan sosialisasi melalui berbagai media komunikasi seperti optimalisasi medsos, spanduk, Variable Message Sign (VMS) hingga informasi melalui Media Massa,” tandasnya. 

Sebagai caratan dalam keterangannya pihaknya merilis beberapa akses masuk kendaraan ke Jalan Layang MBZ yang ditutup:

- Akses masuk kendaraan dari arah Cawang menuju Cikampek
- Akses masuk kendaraan dari arah Jatiasih menuju Cikampek (Km 45A Jalan Tol JORR Seksi E)
- Akses masuk kendaraan dari arah Rorotan menuju Cikampek (Km 46B Jalan Tol JORR Seksi E)
- Akses masuk kendaraan dari Km 48B Jalan Tol Jakarta-Cikampek Bawah menuju Jakarta. 

(RAMA)