sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Dahana-Lahab Edge Jajaki Kerja Sama Bangun Pabrik TNT di Subang 

Economics editor Suparjo Ramalan
06/11/2022 01:00 WIB
PT Dahana (Persero) dan Lahab Edge Group menyepakati menjajaki kerja sama investasi pembangunan Pabrik TNT.
Dahana-Lahab Edge Jajaki Kerja Sama Bangun Pabrik TNT di Subang  (Dok.ilustrasi/MNC)
Dahana-Lahab Edge Jajaki Kerja Sama Bangun Pabrik TNT di Subang  (Dok.ilustrasi/MNC)

IDXChannel - PT Dahana (Persero) dan Lahab Edge Group menyepakati menjajaki kerja sama investasi pembangunan Pabrik TNT di area Energetic Material Center (EMC) milik Dahana di Subang, Jawa Barat. 

Direktur Teknologi dan Pengembangan Dahana, Suhendra Yusuf RPN mengatakan kerja sama dengan Lahab Edge Group sekaligus upaya perseroan menjadi pemain rantai pasok industri pertahanan global.

“Kami berharap MoU ini dapat ditindaklanjuti dan diwujudkan guna meningkatkan kapabilitas dan kapasitas masing-masing perusahaan,” ungkap Suhendra, Sabtu (5/11/2022). 

Rencananya, Lahab-Edge akan membangun pabrik TNT di Kawasan Energetic Material Center Dahana di Subang. Selain itu, Dahana beserta Lahab Edge juga melakukan penjajakan kerja sama dalam produksi propelan dan RDX. 

Suhendra menilai TNT, Propelan dan RDX merupakan energetics material yang memiliki nilai strategi untuk mendukung kemandirian pertahanan. Lantaran, pemenuhan kebutuhan dalam negeri untuk material tersebut masih dilakukan melalui impor yang sangat rawan terhadap embargo dari negara lain.

Selain sebagai bahan baku untuk pembuatan bahan peledak sektor pertahanan, ketiga material tersebut juga dapat digunakan sebagai bahan baku untuk pembuatan bahan peledak sektor komersial, khususnya pertambangan. 

“Perkembangan geopolitik dunia saat ini menyebabkan terjadinya disrupsi pada supply chain, di mana energetics material menjadi langka, hal ini tentu saja dapat mengganggu pertahanan dan keamanan. Oleh karenanya upaya-upaya penciptaan kemandirian memiliki nilai yang sangat penting dan strategis,” pungkasnya.

Sementara itu, CEO Lahab Edge, Arafat Al Yafei mengatakan kolaborasi kedua entitas dapat memainkan peran strategis dalam memperkuat hubungan ekonomi dan keamanan antara Indonesia dan Uni Emirat Arab (UEA).

"Dengan kekuatan unik ini, kami dapat memainkan peran strategis dalam memperkuat hubungan ekonomi dan keamanan di antara kedua negara, seraya terus mengupayakan kemajuan teknologi untuk terciptanya layanan dan solusi unggul yang kami tawarkan kepada pelanggan kami baik di sektor pertahanan maupun komersial, sambil meminimalkan potensi gangguan," ucap Al Yafei. 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement