Di samping itu, Syailendra tak menampik bahwa harga minyak goreng di Papua masih tinggi, di kisaran Rp 15-20 ribu per liter. Dengan tambahan pasokan, dia berharap harga minyak goreng curah bisa turun.
Dia memastikan harga akan sesuai harga eceran tertinggi (HET) Rp 14 ribu per liter setelah Minyakita sampai ke Papua.
"Sekarang posisinya di Indonesia Timur masih tinggi ada Rp15-20 (per liter) itu kalau kita sudah serbu gitu ya. (Kalau di Minyakita) kan ada levelnya HET Rp 14 ribu. Pakai botol loh, keren dengan merek MinyaKita," ujarnya.
(FRI)