Investasi dalam bentuk saham mencakup hampir 20 persen dari kekayaan UHNWI. Masih dari sumber yang sama, mereka yang berada di Amerika memiliki porsi kekayaan tertinggi dalam bentuk saham, yaitu 33 persen, diikuti oleh Eropa (28 persen) dan Asia (26 persen).
Investasi ekuitas swasta dan modal ventura, mencakup investasi di perusahaan-perusahaan startup yang belum go public, rata-rata menyumbang 6 persen dari total kekayaan. rata-rata investasi di perusahaan ekuitas swasta berkisar antara USD1,8 juta dan USD6,9 juta untuk investor UHNWI.
Sementara itu, investasi mewah dari kaum ultra kaya mencangkup berbagai barang mewah mulai dari karya seni hingga mobil klasik. Investasi ini mencapai rata-rata 3 persen dari total kekayaan mereka.
Pada 2022, terdapat sekitar 579.000 orang di seluruh dunia yang memiliki kekayaan lebih dari 30 juta dolar AS. New York, Tokyo, dan San Francisco adalah rumah bagi individu paling kaya di seluruh dunia. Dalam lima tahun ke depan, jumlah ini diproyeksikan akan mencapai 744.000 orang atau meningkat hingga 29 persen.
Seiring dengan angka-angka ini yang terus meningkat, permintaan akan real estat mewah, investasi ekuitas, dan barang-barang mewah kemungkinan besar akan meningkat, mengingat pola investasi para ultra-kaya yang tergambar saat ini. (ADF)