Keberadaan Pertashop, juga dinilai memudahkan masyarakat pelosok untuk mengakses energi, karena tidak perlu lagi jauh-jauh ke kota untuk membeli BBM.
Dengan adanya Pertashop, masyarakat juag dapat menghemat biaya transportasi yang sebelumnya harus dikeluarkan untuk membeli BBM.
"Apalagi saat ini Pertamina baru mengembangkan 6.152 Pertashop dari target semula 10 ribu gerai. Sementara kebutuhannya lebih dari itu. Sebab, jumlah desa di Indonesia sudah berkembang dan mencapai 33 ribu Kawasan," tutur Mudrajad.
Untuk perluasan Pertashop itulah, Mudrajad berharap, Pemerintah melakukan afirmasi terhadap para pebisnis Pertashop.
Sebab, umumnya mereka adalah pengusaha kecil-menengah, sehingga seringkali kesulitan memperoleh modal dan lahan untuk membuka gerai Pertashop.