sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Dilema Impor KRL Bekas: Penumpang Telantar atau Keselamatan Jadi Taruhannya?

Economics editor Heri Purnomo
11/05/2023 13:16 WIB
Rencana impor Kereta Rel Listrik (KRL) bekas dari Jepang yang direncanakan oleh PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) masih belum menemui titik terang.
Dilema Impor KRL Bekas: Penumpang Telantar atau Keselamatan Jadi Taruhannya? (Foto MNC Media)
Dilema Impor KRL Bekas: Penumpang Telantar atau Keselamatan Jadi Taruhannya? (Foto MNC Media)

Djoko menilai, jika permintaan PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) untuk mengimpor kereta bekas dari Jepang sebagai ganti dari 10 rangkaian KRL yang akan dipensiunkan pada tahun ini tidak terselesaikan, maka hanya terdapat dua pilihan saja. 

Pertama, kata Djoko yakni adanya pengurangan rangkain kereta pada layanannya KRL Jabodetabek. Dari pengurangan tersebut akan menimbulkan penumpang telantar. 

"Pilihan pertama, dibiarkan kereta yang usang tidak dioperasikan, (tapi) banyak penumpang KRL telantar," kata Djoko kepada MNC Portal Indonesia.

Pilihan kedua, tetap mengoperasikan 10 rangkaian yang direncanakan akan dipensiunkan. Namun, keselamatan penumpang yang akan menjadi taruhannya.

Dia juga menekankan, jika opsi kedua tetap dilaksanakan, lantas siapa yang akan menjamin keselamatan para penumpang tersebut?

"Kalau tidak jadi impor, pilihannya hanya itu," katanya. 

(YNA)

Halaman : 1 2 3 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement