sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Diplomasi Matahari Terbenam di Atas Phinisi Ala Jokowi yang Pikat Delegasi KTT ASEAN

Economics editor Binti Mufarida
13/05/2023 17:41 WIB
Diplomasi matahari terbenam di atas kapal Phinisi ala Jokowi mampu memikat delegasi KTT ASEAN 2023 terhadap Labuan Bajo.
Diplomasi Matahari Terbenam di Atas Phinisi Ala Jokowi yang Pikat Delegasi KTT ASEAN. (Foto: MNC Media)
Diplomasi Matahari Terbenam di Atas Phinisi Ala Jokowi yang Pikat Delegasi KTT ASEAN. (Foto: MNC Media)

Pemimpin ASEAN Jatuh Cinta Keindahan Labuan Bajo

Para pemimpin ASEAN tampak antusias dan sumringah karena bisa melepas penat setelah seharian melakukan pertemuan diplomatik. Dikutip dari keterangan resmi Biro Pers dan Media Setpres, Presiden Filipina, Ferdinand R. Marcos Jr., misalnya, mengaku bahwa kegiatan ini merupakan ide yang sangat baik untuk menjernihkan kembali pikiran selepas seharian bekerja.

“Seperti yang dijanjikan oleh Presiden Widodo adalah kita datang ke kapal dan kita tidak terlalu memikirkan ekonomi dan masalah, keamanan, dan itu benar sekali, itu ide yang sangat bagus untuk menjernihkan pikiran Anda jadi kembali ke bekerja dan menyegarkan,” kata Presiden Filipina.

“Dan romantis!” tambah Ibu Louise Aranetta-Marcos yang berada di sampingnya.

“Indah, pemandangannya indah, jadi kami sangat khawatir karena ketika saatnya tiba bagi kami untuk menjadi tuan rumah ASEAN, kami harus melakukan yang lebih baik dari ini. Indonesia menetapkan standar sangat tinggi, kita harus bersaing,” tambah Presiden Marcos.

Perdana Menteri (PM) Singapura, Lee Hsien Loong, juga tampak menikmati perjalanan di atas kapal pinisi tersebut. Dia sangat senang akan melihat matahari terbenam.

“Oh rasanya sangat menyenangkan, sejauh ini sangat tenang, sangat mulus, kami menantikan untuk melihat matahari terbenam. Saya sangat senang kita bisa melihat matahari, saya pikir itu cukup spektakuler,” ujar PM Lee.

PM Lee menuturkan bahwa ini merupakan kali pertamanya mengunjungi NTT. Menurutnya, ia telah melihat foto keindahan NTT, tapi ketika melihatnya secara langsung ternyata lebih baik.

Dia pun mengaku akan kembali mengunjungi NTT di masa depan untuk menyelam maupun melihat komodo. “Saya pikir akan ada banyak turis yang ingin datang juga, terutama dengan hotel-hotel baru yang akan datang,” ucapnya.

Tidak hanya PM Lee yang menikmati perjalanan hingga berencana untuk datang kembali ke Labuan Bajo, Pangeran Abdul Mateen dari Brunei Darussalam yang juga turut dalam kapal tersebut juga mengaku sangat menikmati perjalanan dengan kapal Lako Di’a tersebut.

“Kami senang dan ini pertama kalinya kami di Labuan Bajo jadi kami senang berada di kapal ini melihat sisi berbeda dari KTT ASEAN. Ya sangat bagus, sangat santai terutama setelah pertemuan hari yang panjang,” ujar Pangeran Abdul Mateen.

“Saya tahu Bali sangat terkenal, tetapi Labuan Bajo tidak setenar Bali. Saya pikir KTT ASEAN ini akan menarik lebih banyak orang untuk datang,” ujarnya.

(FRI)

Halaman : 1 2 3 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement