Sesuai angka BPS, kata Amran, produksi Januari sampai April mendatang diperkirakan mencapai 4 juta ton atau sudah sesuai dengan target yang diberikan pemerintah. Untuk itu, dia berharap, semua pihak baik dari pemerintah maupun swasta harus bergerak bersama mewujudkan cita-cita swasembada.
“Sesuai BPS kita surplus dibanding tahun lalu. Januari-Maret 3 juta ton atau 50 persen. Dan kalau sampai April estimasinya 4 juta ton lebih,” katanya.
Meski demikian, Amran menegaskan, kesepakatan ini harus mendapat pengawalan ketat dari semua pihak agar petani tetap merasakan keuntungan dari semua hasil produksinya.
“Salah satunya kita harus mengawal PPL, Babinsa, dan Pinwil (pimpinan wilayah) agar bergerak bersama. Kalau kita bergerak bersama kita bisa capai swasembada,” katanya.
(Dhera Arizona)