IDXChannel - Kemenangan Donald Trump dalam pemilihan presiden (pilpres) Amerika Serikat (AS) diperkirakan membuat dolar lebih kuat.
Menurut sejumlah analis Wall Street, Trump sebenarnya menginginkan dolar yang lemah sehingga produk AS menjadi lebih kompetitif. Namun, hal tersebut bakal sulit untuk tercapai.
"Sangat sulit untuk melemahkan greenback, karena akan memerlukan biaya triliunan dolar untuk melakukan intervensi serta mendorong arus keluar modal dalam jumlah besar," kata para analis Deutsche Bank dalam laporan mereka, dilansir dari Bloomberg pada Selasa (23/7/2024).
Selain itu, rencana Trump untuk mengenakan tarif tinggi kepada produk impor diprediksi memperkuat dolar. Para analis Barclays memperkirakan dolar akan naik setidaknya 4 persen jika Trump menang dan merealisasikan rencana tarifnya.
"Tarif sebesar yang dibahas kubu Trump kemungkinan akan meningkatkan dolar hingga 4 persen terhadap mata uang seperti yuan China,” kata para ahli strategi Barclays