Pelemahan ini juga dipengaruhi oleh rencana The Fed mengumumkan kebijakan suku bunga dalam beberapa waktu ke depan.
Berdasarkan catatan BI, Posisi utang luar negeri (ULN) Indonesia pada akhir triwulan III 2022 tercatat sebesar USD394,6 miliar. Angka ini sejatinya turun dibandingkan dengan posisi ULN pada triwulan II 2022 sebesar USD403,6 miliar.
Jumlah ini terdiri dari utang pemerintah mencapai USD182,3 miliar, turun 11,3% dibanding triwulan sebelumnya USD187,3 miliar. Adapun utang bank sentral mencapai USD8,2 miliar dan utang swasta USD204 miliar hingga triwulan akhir 2022.
Posisi Utang Luar Negeri RI berdasarkan Mata Uang
Menurut jenis mata uang, posisi utang luar negeri RI terbesar masih menggunakan kurs USD yang mencapai USD277,877 miliar.
Penggunaan IDR dalam utang juga menduduki posisi tertinggi mencapai USD58,6 miliar, Euro sebesar USD22,5 miliar dan yen Jepang USD19,3 miliar. (Lihat grafik di bawah ini.)