sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Dorong Kemandirian Industri Kesehatan, Kemenperin Bangun House of Wellness untuk Produksi Fitofarmak

Economics editor Advenia Elisabeth/MPI
21/08/2022 18:05 WIB
Fasilitas tersebut akan mengolah bahan baku alam menjadi simplisia, obat herbal terstandar, dan fitofarmaka yang memenuhi standar CPOTB.
Dorong Kemandirian Industri Kesehatan, Kemenperin Bangun House of Wellness untuk Produksi Fitofarmaka  (foto: MNC Media)
Dorong Kemandirian Industri Kesehatan, Kemenperin Bangun House of Wellness untuk Produksi Fitofarmaka  (foto: MNC Media)

IDXChannel - Kementerian Perindustrian tengah membangun fasilitas fitofarmaka di Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri (BSPJI) Kimia, Farmasi, dan Kemasan di Jakarta. 

Fasilitas yang dibangun melalui pendanaan Surat Berharga Syariah Negara itu diberi nama House of Wellness dengan tujuan mengembangkan produk fitofarmaka dan mewujudkan indonesia sebagai negara mandiri dalam industri kesehatan, baik dari sisi obat-obatan maupun alat kesehatan. 

Fasilitas tersebut akan mengolah bahan baku alam menjadi simplisia, obat herbal terstandar, dan fitofarmaka yang memenuhi standar Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik (CPOTB). Diharapkan, hadirnya House of Wellness dapat bermanfaat secara optimal sehingga mampu berkontribusi terhadap penguatan ketahanan kesehatan melalui peningkatan kemandirian obat nasional. 

“Di samping itu, kami akan menjadikan BSPJI Kimia, Farmasi, dan Kemasan sebagai pusat kolaborasi seluruh stakeholder industri obat berbahan baku alam,” ujar Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, dalam keterangan resminya, Minggu (21/8/2022).

Sementara, Kepala Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) Kemenperin, Doddy Rahadi, melaporkan bahwa pembangunan House of Wellness saat ini telah sampai di tahap struktur dan akan segera memasuki tahapan pekerjaan selanjutnya. Ditargetkan, fasilitas ini akan selesai dibangun dan mulai memproduksi ekstrak bahan alam pada 2024 dan mampu memproduksi fitofarmaka pada 2027.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement