sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Dorong Pembangunan Giant Sea Wall, AHY: Banyak Rumah di Bawah Permukaan Laut

Economics editor Iqbal Dwi Purnama
10/05/2025 00:01 WIB
AHY mengatakan proyek tanggul laut raksasa atau Giant Sea Wall merupakan upaya pemerintah melindungi masyarakat di pesisir utara Jawa. 
Dorong Pembangunan Giant Sea Wall, AHY: Banyak Rumah di Bawah Permukaan Laut. (Foto: Iqbal/Inews Media Group)
Dorong Pembangunan Giant Sea Wall, AHY: Banyak Rumah di Bawah Permukaan Laut. (Foto: Iqbal/Inews Media Group)

AHY mengatakan, pihaknya juga akan sekaligus menawarkan sektor swasta untuk memanfaatkan lahan di atas tanggul laut yang akan dibangun nantinya. Pemanfaatan lahan ini menurutnya, bisa digunakan untuk pengembangan kawasan hunian, jalan tol, hingga tempat rekreasi.

"Nah kalau ini didesain dengan baik, saling menguntungkan, karena membangun tanggul tapi juga mendapatkan keuntungan, mendapatkan atau bisa meningkatkan nilai tanah yang bisa dikomersilkan juga. Jadi bisa hunian, bisa buat business center, buat wisata, dan lain-lain," kata AHY. 

Pihak juga akan menyelenggarakan International Conference on Infrastructure (ICI) dengan tujuan memaparkan berbagai proyek infrastruktur potensial untuk bisa didanai oleh badan usaha baik dari luar dan dalam negeri, salah satunya proyek Giant Sea Wall. 

Tidak sampai di situ, Kemenko IPK sudah sempat mengumpulkan Perhimpunan Bank-bank Internasional Indonesia (PERBINA) untuk berdiskusi dan mencari skema pendanan di sektor infrastruktur. 

"Kami ingin menghadirkan ide-ide terbaik, best practices, dan lessons learned dari berbagai institusi internasional, khususnya di kawasan Asia Pasifik," tutur AHY usai membuka acara FGD bertajuk 'Unlocking Infrastructure Financing: Perspectives from International Financial Institutions' di Hotel Park Hyatt Jakarta, Kamis (8/5/2025).

(Febrina Ratna Iskana)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement