"Kami tadi memang sengaja, beberapa hari ini berkoordinasi dan sengaja bertemu mendiskusikan sekaligus minta dukungan, apa yang akhir-akhir ini menjadi polemik di media mengenai terancam tutupnya industri tekstil, pakaian jadi, elektronik, alas kaki, beauty (kosmetik) dan Baja," kata Mendag saat ditemui wartawan di kantor Kejaksaan Agung, Selasa (16/7/2024).
Mendag mengatakan Satgas tersebut direncanakan akan dibentuk dari sejumlah jajaran perwakilan Kementeriam terkait, Kejagung, Kepolisian dan perwakilan pengusaha melalui Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia.
"Tentu nantinya Satgas impor terdiri dari kejaksaan, kepolisian, kementerian terkait yakni kami (Kemendag) perindustrian, Kadin. Jadi dari para pengusaha-pengusaha dibawah Kadin," ujarnya.
Zulhas berharap pembentukan Satgas impor ini dapat terbentuk lebih cepat. Target yang diharapkannya itu Satgas terbentuk pekan ini. “Karena ini dalam keadaan darurat. lebih cepat, lebih bagus," tuturnya.
(FRI)